Tuesday, August 19, 2008

MOMENTUM

Ini adalah judul dari Youth Conference yang diadakan oleh Komisi Pemuda di GKKK Green Garden tanggal 17 & 18 di Puncak. Dipilihnya tema ini karena adanya harapan bagi pemuda GKKK GG untuk lebih semangat & giat untuk melayani Tuhan. Menurut para pemuda yang pernah belajar fisika, rumus momentum ini adalah P=MxV, adapun di dalam Youth Converence itu tema tersebut diambil dengan sub tema sebagai berikut:

M= Me, Mine & Master
V= Victory
P= Passion

Wah keren kan temanya, acaranya seru abiz. Tapi guyz, karena waktuku menulis ini singkat banget, dan lagian aku sempat mengalami hilang suara di Puncak, nah sekarang lagi batuk & Flu, maka saya ceritakan peristiwa yang menegangkan di mana Tuhan sedang mendidik kami setelah acara Momentum ini.

Sesi 1 adalah Me, Mine & Master yang diambil dari tokoh Ayub, yang semuanya udah kita kenal semua. Nah Di dunia ini ada slogan You Are What You Eat ( kamu adalah apa yang engkau makan) jadi nggak heran banyak orang identitas dirinya ditentukan seberapa sering dia "wisata kuliner di tempat-tempat yang secara cost mahal man. Atau You are what you wear, so jangan anggap aneh banyak orang kejar pake barang-barang ber merk, walaupun kadang-kadang barang aspal. Nah masalahnya Alkita melalui kitab Ayub mengajarkan Kita adalah bagaimana kita meresponi segala hal yang terjadi di dalam kita. Bagimana kita belajar untuk menjadi seperti apa respon Ayub:
Ayub adalah tokoh yang kaya di zaman Alkitab, bahkan ia adalah tokoh ideal yang didambakan banyak orang. Kaya, saleh, anak yang sempurna, apalagi yang kurang? Nah dalam keadaan yang demikian ini Ayub dengan tiba-tiba kehilangan semuanya, apa respon Ayub?
1. Ia datang kepada Tuhan
Ia tidak membalas, ia tidak mengutuk, ia diam & datang kepada Tuhan.
2. Segala sesuatu adalah milik Tuhan sehingga Ayub percaya bahwa Tuhan berkuasa atas segala yang terjadi padanya.
3. Menerima bahwa segala yang terjadi adalah sebagai Didikan Tuhan atas Comfort Zone kita.

Nah Guyz, waktu pulangnya, kami mengalami didikan dari Tuhan. Kami mengalami kecelakaan beruntun di tol (sekitar jam 5 sore), dan kami paling parah. sedan soluna yang kami tumpangi tidak kuasa berhenti dengan cepat ketika mobil Avanza yang di depan berhenti mendadak. Nah ujian dari Tuhan datang ketika mobil yang di depan meminta ganti rugi karena ia mengira kamilah yang meyebabkan radiator mereka pecah. kebayang nggak sih guyz, kami nabrak di bagian belakangnya, tapi yang rusak radiator mobil dia yang berada di depan yang moncong depan mobil dia masih mulus-mulus saja. Pada saat itulah kami ingat firman Tuhan di Sesi 1 ini, Tuhan ingin kami langsung praktek dari Firman Tuhan sesi 1. Walhasil, setelah di kantor polisi (pukul 21.oo) semua sepakat kami mengganti 50% kerusakan dia, sedang soluna kami, tetap kami perbaiki sendiri. Mereka berkata bahwa asuransi mobil ini sudah habis jangka waktunya. Tapi terjadi lagi hal yang tidak mengenakkan, mereka tetap ngotot mesti ke bengkel mereka. sementara kami menganggap bahwa harus ada hak previllage kami karena kami bayar 50% mobil dia. akhirnya dia bersedia ke bengkel kami dengan syarat, biaya derek kami yang harus keluarkan kami mesti merogoh kantong Rp. 450.000. dan setelah sampai di Bengkel kami estimasi kasar Avanza 3,4 juta, sementara soluna kami juga mungkin bisa lebih dari 3 juta.
Wah Tuhan luar biasa.... Terima Kasi Tuhan kami semua masih diberi kesempatan Hidup